Selasa, 23 Februari 2010

Wapres Tinjau Lokasi Longsor Tenjolaya dengan Helikopter

Wapres Tinjau Lokasi Longsor Tenjolaya dengan Helikopter
Rabu, 24 Februari 2010 | 05:20 WIB

METRO TV/Repro KSP
Longsor Ciwidey
TERKAIT:
• Longsor, 70 Buruh Teh Hilang
• Pencarian Korban Longsor Dihentikan Sementara
• Gubernur Jabar Kerahkan Tim Evakuasi
• Besok, Wapres Tinjau Lokasi Longsor Pasirjambu

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Boediono dijadwalkan akan menggunakan helikopter TNI-AU Superpuma outbound untuk melakukan peninjauan langsung ke lokasi bencana longsor di Desa Tenjolaya, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Rabu (24/2) pagi ini.

Dari Base Ops Pangkalan TNI-AU Halim Perdana Kusuma Jakarta, Boediono akan terbang menggunakan pesawat Kepresidenan milik TNI-AU RJ-85. Selanjutnya, dari Bandar Udara Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat, Boediono jika kondisi udara rafting memungkinkan akan menggunakan Helikopter TNI-AU Super Puma menuju lokasi longsor di Desa Tenjolaya tersebut.
Namun, bilamana cuaca buruk, Boediono akan menggunakan jalur darat dengan iring-iringan kendaraan training outbound dengan jarak 90 Kilometer. Direncanakan, Boediono akan didampingi sejumlah menteri di antaranya Menteri Sosial Salim Segaf AlJufrie dan sejumlah staf dan deputi di lingkungan Sekretariat Wapres.
Menko Kesra Agung Laksono dijadwalkan tidak akan mendampingi, karena harus mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang harus pergi ke Denpasar, Bali, untuk menghadiri pertemuan internasional mengenai lingkungan hidup.
Dari informasi yang outbound malang diterima Kompas.com, Selasa (23/2) malam, keberangkatan Wapres Boediono ke lokasi bencana yang disebut-sebut menewaskan belasan orang dan outbound mengubur hidup-hidup puluhan warga Desa Tenjolaya yang berprofesi sebagai pemetik daun teh karena instruksi Pesiden Yudhoyono untuk segera berangkat.
Padahal, jadwal agenda Boediono di Istana Wapres, cukup padat. Pada pukul 09.00 wib ia akan menerima Dubes kasembon rafting malang Rusia di Jakarta Alexander A Ivanov dan menerima Ketua Badan Wakaf Indonesia KH Tholhah Hasan pada pukul 10.00 wib. Outbound Sore harinya , pada pukul 15.00 wib, Boediono akan menerima Gubernur Provinsi Papua Barnabas Suebu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar